Mengenal Sejarah Pulau Pramuka

Kepulauan Seribu memiliki beberapa pulau kecil yang memiliki pemandangan alam menakjubkan. Pulau Pramuka yang menjadi bagian dari Kepulauan Seribu ini menjadi pusat pemerintahan dan pusat administrasi Kepulauan Seribu. Pada era orde lama, pulau ini bernama pulau Elang atau Lang. Hal tersebut disebabkan oleh banyaknya burung elang bondol yang menghuni pulau. Elang bondol tersebut masih banyak ditemukan hingga tahun 80-an. Elang tersebut menjadi lambang DKI Jakarta hingga saat ini.

Asal usul nama untuk pulau Pramuka diperoleh dari banyaknya aktifitas kepanduan yang dilakukan di pulau ini. Sebelum diadakannya Bumi Perkemahan Cibubur, pulau ini banyak didatangi oleh anggota pramuka yang ingin menjalankan pelatihan. Pengiriman anggota pramuka tersebut berlangsung hingga tahun 70-an. Pulau Pramuka juga dilengkapi dengan beberapa fasilitas pendukung kegiatan penduduk. Sarana yang dapat kita temukan di pulau ini antara lain masjid, sekolah, dermaga, kantor pos, rumah sakit, villa dan tempat pelelangan ikan.

Untuk mendatangi pulau Pramuka, kita dapat mengaksesnya dengan menggunakan transpotasi laut. Perahu motor tradisional menjadi salah satu jenis transportasi yang dapat kita gunakan jika ingin mendatangi pulau Pramuka. Perahu motor tersebut dapat pula digunakan untuk mengunjungi pulau-pulau kecil lainnya yang ada di Kepulauan Seribu. Pulau ini memiliki pemandangan matahari terbit yang mempesona. Hal inilah yang membuat wisatawan betah berlama-lama hanya untuk menikmati pemandangan alamnya.